Jumat, 18 November 2011

Mekanisme Katup

Mesin 4 langkah mempunyai satu atau dua katup masuk dan katup buang pada setiap rung bakarnya. Campuran udara-bahan bakar masuk ke silinder melalui katup masuk dan gas bekas keluar melalui katup buang.
Mekanisme yang membuka dan menutup katup-katup ini disebut mekanisme katup. Berikut ini tipe mekanisme katup yang banyak dibuat oleh pabrik :
1. Over Head Valve (OHV)
















   
 
Mekanisme katup ini sederhana dan high reliability. Penempatan camshaft-nya  pada blok silinder, dibantu dengan valve liter dan push rod antara rocker arm.


2. Over Head Camshaft (OHC)

    Pada tipe ini, camshaft ditempatkan di atas kepala silinder dan cam langsung menggerakkan rocker arm tanpa melalui lifter dan push rod. Camshaft digerakkan oleh poros engkol melalui rantai atau tali penggerak.
Tipe ini sedikit lebih rumit dibandingkan dengan OHV, tetapi tidak menggunakan lifter dan push rod sehingga berat bagian yang bergerak menjadi berkurang. Kemampuannya pada kecepatan tinggi cukup baik, karena katup-katup membuka dan menutup lebih tetap pada kecepatan tinggi.

3. Double Over Head Camshaft (DOHC)

     Dua camshaft ditempatkan pada kepala silinder, satu untuk menggerakkan katup buang. Camshaft membuka dan menutup katup-katup langsung, tidak memerlukan rocker arm. Berat part yang bergerak menjadi berkuran, membuka dan menutupnya katup-katup menjadi lebih presisi pada putaran tinggi.
Konstruksi tipe ini sangat rumit, kemampuannya sangat tinggi dibandingkan dengan tipe lainnya. Mekanisme katup DOHC pada kendaraan TOYOTA menggunakan salah satu dari dua metoda.
Dua camshaft digerakkan langsung dengan sebuah sabuk (single drive belt directly) atau hanya exhaust camshaft melalui sebuah roda gigi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar